Cara Mengobati Kanker Serviks

November 3, 2015
Author : Integra


images

Pilihan pengobatan untuk kanker serviks meliputi operasi, terapi radiasi dan kemoterapi. Keputusan pengobatan yang dibuat oleh seorang ahli onkologi (dokter yang mengkhususkan diri dalam kanker) berdasarkan factor-faktor berikut: ukuran tumor, stadium kanker, factor individu wanita tersebut seperti usia, apakah wanita tersebut menginginkan anak, kesehatan wanita secara keseluruhan dan pengobatan sebelumnya jika ada. Onkologist akan membahas pilihan pengobatan yang paling cocok dengan orang tersebut.

Operasi

  • Cryosurgery adalah prosedur yang menghancurkan sel-sel abnormal dengan melakukan pembekuan yang memakai nitrogen cair. Jenis operasi ini biasanya dilakukan untuk mengobati perubahan prekanker pada serviks
  • Pembedahan laser dengan menggunakan sinar energy tinggi untuk menghancurkan sel-sel abnormal. Hal ini dilakukan untuk menghilangkan sel-sel prakanker atau kanker. operasi laser biasanya digunakan ketika daerah yang terkena serviks tidak dapat dicapai dengan cryosurgery.
  • Loop electrosurgical excision menggunakan elektroda lingkaran kawat halus untuk menghilangkan lesi yang terkena dampak. Hal ini dilakukan dengan anestesi local.
  • Histerektomi mengacu pada opersai pengangkatan rahim untuk mengobati kanker serviks invasive (menyebar lebih besar atau tumor). Ovarium, tuba falopi, kelenjar getah bening dan bagian vagina, juga dapat diangkat pada saat yang sama. Ada berbagai jenis histerektomi:

Terapi radiasi

Terapi radiasi mengacu pada penggunaan sinar energi tinggi, partikel atau bahan radio aktif untuk menghancurkan sel-sel kanker di daerah local dari tubuh. Tujuan dari terapi radiasi untuk membunuh sel-sel kanker dan meminimalkan paparan sel normal terhadap radiasi.

Kemoterapi

Kemoterapi digunakan dengan kombinasi terapi radiasi. Kemoterapi mengacu pada penggunaan satu atau lebih obat antikanker yang mencegah sel-sel kanker tumbuh dan bereproduksi. Hal ini dapat digunakan untuk mengobati metastasis (menyebar ke organ lain) kanker dan tumor berulang.